Pengertian Geografi Secara Umum dan Menurut Para Ahli | Definisi dan Batasan Geografi

Pengertian Sejarah Secara Umum
    Istilah geografi baru digunakan pada tahun 1972, sedangkan sebelumnya menggunakan istilah ilmu bumi. Hal ini dikarenakan banyak cabang ilmu lain yang juga menggunakan istilah asing, misalnya biologi, sosiologi, dan antropologi. 
Geografi berasal dari bahasa Yunani, geo yang artinya bumi, dan graphein yang artinya lukisan atau uraian. Jadi, geografi berarti uraian tentang bumi atau ilmu bumi. Secara harfiah geografi berarti tulisan tentang bumi. Berdasarkan asal kata geo dan graphein tersebut, Geografi adalah ilmu pengetahuan yang menuliskan, menguraikan, atau mendeskripsikan hal-hal yang berhubungan dengan bumi.
Pengertian Geografi Secara Umum dan Menurut Para Ahli | Definisi dan Batasan Geografi
Oleh karena itu, geografi sering juga disebut ilmu bumi. Akan tetapi, yang dipelajari dalam geografi bukan hanya mengenai permukaan bumi saja, melainkan juga berbagai hal yang ada di permukaan bumi, di luar bumi, bahkan benda-benda di ruang angkasa pun turut menjadi objek kajian geografi. Dengan demikian, definisi singkat di atas perlu diperluas dan dilengkapi sehingga mencakup semua hal yang dikaji dalam studi geografi.  Selain permukaan bumi dan luar permukaan bumi, objek yang dipelajari dalam geografi adalah ruang angkasa. Di permukaan bumi, hal-hal yang dipelajari misalnya masalah penduduk, flora, fauna, udara, iklim, dan segala sesuatu yang ada hubungannya dengan bumi.

Pengertian Sejarah Menurut Para Ahli
1. Erastothenes
    Geografi adalah penulisan tentang bumi. Definisi ini sesuai dengan perkembangan geografi pada masa itu yang membicarakan keadaan daerahdaerah lain (geo = bumi; graphein = penulisan atau uraian).
Eratosthenes - Pengertian Sejarah Menurut Para Ahli - 10 ahli geografi
2. Sidney dan Donald J.D. Mulkerne
    Menurut mereka menyatakan bahwa geografi adalah ilmu pengetahuan tentang bumi dan kehidupan makhluk yang ada di atasnya.
3. Strabo
    Menyebutkan bahwa geografi erat kaitannya dengan karakteristik tertentu mengenai suatu tempat dengan memperhatikan juga hubungan antara berbagai tempat secara keseluruhan. Geografi sejak perkembangannya, dimulai dari menceritakan tentang daerah lain, sudah lebih dikhususkan lagi dan sudah adanya konsep region yaitu daerah yang sudah mempunyai ciri khas tersendiri dan adanya hubungan antardaerah (tempat).
4. Hartshorne
    Menyatakan bahwa geografi berguna untuk memberikan deskripsi yang beraturan dan teliti dari permukaan bumi.
5. Karl Ritter
    Geografi ialah studi tentang daerah yang berbeda-beda di permukaan bumi (Different areal) dalam keragamannya.
6. John Hanrath
    Geografi adalah pengetahuan yang menyelidiki persebaran gejalagejala fisik biologis dan antropologis pada ruang di permukaan bumi, sebab akibat dan gejala menurut ukuran nilai, motif yang hasilnya dapat dibandingkan.
7. James E. Preston
    Geografi adalah ilmu yang berhubungan dengan interrelasi manusia dan habitatnya. Batasan ini lebih ditekankan pada interelasi di antara habitat manusia.
8. Yeates
    Yeates menyatakan bahwa geografi adalah ilmu yang memperhatikan perkembangan rasional dan lokasi di permukaan bumi.
9. Alexander
    Menyatakan bahwa geografi adalah ilmu yang mempelajari pengaruh lingkungan alam pada aktivitas manusia.
10. R. Bintarto
    Geografi mempelajari hubungan kausal gejala-gejala di permukaan bumi dan peristiwa-peristiwa yang terjadi di permukaan bumi, baik secara fisik maupun yang menyangkut makhluk hidup beserta permasalahannya melalui pendekatan keruangan, ekologi, dan regional untuk kepentingan program, proses, dan keberhasilan pembangunan.
11. Seminar dan lokakarya peningkatan kualitas pengajaran geografi 1988
    Geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena geosfera dengan sudut pandang kelingkungan atau kewilayahan dalam konteks keruangan.
Yang dimaksud dengan gejala geosfer ialah gejala-gejala alam yang berhubungan dengan litosfer, hidrosfer, dan atmosfer.
  1. Litosfer, yaitu kulit bumi termasuk permukaan tanah.
  2. Hidrosfer, yaitu perairan darat dan perairan laut.
  3. Atmosfer, yaitu udara yang menyelimuti bumi.

Jika kita amati, makna geografi yang terdapat dalam setiap definisi di atas menjadi sangat sulit diketahui, terlebih lagi apabila yang ditafsirkan hanya isi definisinya, tanpa mengetahui konsep, faktor, prinsip, dan hakikat geografi itu sendiri Dari berbagai definisi yang telah dikemukakan oleh para ahli tersebut, kita dapat mengetahui paling sedikit sesuatu yang telah dikerjakan oleh mereka terhadap ruang permukaan bumi serta perkembangan geografi yang terjadi pada masa itu. Adapun pekerjaan ahli geografi pada dasarnya yaitu meneliti, menganalisis, menjelaskan, dan melukiskan tentang berbagai relasi antara manusia dengan alam sekitarnya.

Dalam menjelaskan hubungan timbal balik antara manusia dengan alam, geografi menggunakan sudut pandang kewilayahan. Maksudnya, geografi membahas suatu wilayah menurut kenyataan wilayah tersebut. Geografi sangat memperhatikan ciri khas tiap wilayah. Dalam geografi, wilayah dapat diartikan sebagai luas atau sempitnya suatu bagian permukaan bumi. Wilayah yang satu dengan yang lain memiliki persamaan dan perbedaan. Telaah geografi dengan sudut pandang kewilayahan akan memberikan kejelasan tentang interaksi (saling berhubungan) dan interdependensi (saling kertergantungan) antara manusia dengan alam di lingkungan hidupnya.
    Persamaan dan perbedaan gejala geosfer dipelajari dengan sudut pandang kewilayahan dan konteks keruangan, yaitu ruang tempat hidup manusia. Di dalam ruang tersebut terdapat hubungan saling ketergantungan antara manusia dengan lingkungan alam. Dengan demikian dapat diketahui sejauh mana interaksi antara manusia dengan lingkungannya dan tingkat hidup mereka.

Definisi dan Batasan Geografi Menurut Para Ahli
    Berikut ini beberapa batasan atau definisi dari beberapa pakar Geografi.
  1. Geografi adalah disiplin ilmu yang berusaha untuk menguraikan dan menginterpretasikan karakter variabel dari suatu tempat ke tempat lainnya di bumi sebagai tempat kehidupan manusia (Hart Shorne, 1960).
  2. Geografi adalah studi tentang lokasi dan tatanan fenomena pada permukaan bumi dan proses-proses yang menyebabkan distribusi fenomena tersebut (Fielding, 1974).
  3. Geografi adalah ilmu pengetahuan tentang perkembangan nasional dan pengujian terhadap teori-teori yang menjelaskan dan memperkirakan distribusi spasial dan lokasi berbagai karakteristik dari permukaan bumi (Yeates and Hagget, 1979).
  4. Geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena geosfer dengan sudut pandang kelingkungan atau kewilayahan dalam konteks keruangan (Semlok 1988 dan Nursid Sumaatmaja, 1997).


Berkembangnya sistem pengetahuan ikut mendorong manusia untuk mengenal alam dan lingkungannya lebih jauh lagi. Misalnya, perdagangan antardaerah telah mendorong manusia untuk mengenal daerah di luar wilayahnya. Dari hasil kunjungannya tersebut, mereka dapat mengenal kondisi alam, penduduk, dan hal-hal lainnya. Berbagai hasil perjalanannya tersebut, kemudian diberitakan kepada orang lain, sehingga orang lain akan tertarik untuk mengunjunginya. Inilah awal lahirnya studi geografi yang sebelumnya merupakan suatu kisah perjalanan umat manusia di permukaan bumi.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pengertian Geografi Secara Umum dan Menurut Para Ahli | Definisi dan Batasan Geografi"

Posting Komentar