Hal-Hal yang Dapat Menghambat Kecepatan Membaca dan Cara Meningkatkannya

Salah satu kegiatan yang bertujuan untuk mendapatkan informasi adalah membaca. Kemahiran membaca merupakan keterampilan yang harus dimiliki oleh seorang pembaca. Kemahiran membaca mencakup dua aspek, yaitu aspek mekanik dan aspek pemahaman. Aspek mekanik atau visual berkaitan dengan kemahiran pembaca dalam menggerakkan mata pada waktu membaca. Mata dalam membaca dapat digerakkan secara lamban atau cepat dan dengan pola membaca tertentu. Kecepatan mata dan pola membaca yang digunakan bergantung pada kemahiran yang dimiliki dan kebiasaan seseorang. Aspek pemahaman berhubungan dengan kemahiran pembaca dalam menangkap isi bacaan yang dibaca. Kemahiran mekanik berkaitan dengan indra mata, sedangkan kemahiran pemahaman berkaitan dengan otak pembaca (Haryadi, 2007, hlm. 4-5)

Kemampuan membaca dengan kecepatan yang tinggi sangat berpengaruh dalam memahami isi bacaan. Untuk itu, berlatih membaca dengan kecepatan tertentu perlu dikembangkan.

Hal yang Dapat Menghambat Kecepatan Membaca

Berikut ini beberapa kebiasaan yang dapat menghambat kecepatan membaca.

a. Membaca kata demi kata.
Seorang pembaca yang baik tentu tidak akan membaca kata demi kata.

b. Membaca dengan bersuara.
Membaca termasuk proses berpikir bagi seseorang sehingga lebih jauh melampaui kecepatan orang dalam berbicara. Oleh karena itu, jika seseorang membaca dan diikuti dengan bersuara, tentu kecepatan membaca menjadi terhambat 

c. Membaca dengan bantuan alat tertentu (ujung jari, ujung pensil) untuk menelusuri baris-baris bacaan.
d. Kebiasaan berhenti lama di awal kalimat, paragraf, atau di tengahtengah kalimat.
e. Menggerakkan kaki atau anggota tubuh lainnya.
f. Konsentrasi terpecah dengan hal-hal di luar bacaan.
g. Bergumam atau bersenandung.
h. Kebiasaan mengulang bacaan yang telah dibaca.


Cara Meningkatkan Kecepatan Membaca

Untuk mengatasi beberapa kebiasaan yang dapat menghambat kecepatan dalam membaca, diperlukan upaya untuk meningkatkan kecepatan dalam membaca. Berikut ini hal-hal yang dapat kamu pelajari.
a. Mengetahui beberapa variasi kecepatan membaca sesuai tujuannya.
b. Mengetahui dan menerapkan metode dan teknik kecepatan membaca.
c. Mengetahui faktor yang dapat menghambat kecepatan membaca.
d. Mampu mengukur tingkat pemahaman terhadap bacaan.
e. Mengetahui cara mengukur kecepatan membaca.
f. Memahami hakikat membaca.


Rumus untuk menghitung kecepatan membaca.
Jumlah KPM = Jumlah kata yang dibaca / Jumlah detik untuk membaca x 60
Satuan pengukuran kemampuan membaca seseorang dinyatakan dalam satuan kpm (kata per menit). Peserta didik di tingkat SMP/MTs kelas VII dituntut memiliki kecepatan membaca minimal 200 kpm.

Membaca cepat merupakan ragam kegiatan membaca dalam hati yang dilaksanakan dalam waktu yang relatif singkat dan cepat untuk memahami isi bacaan secara benar menurut garis besarnya saja. Membaca cepat ini dilakukan untuk memilih unsur-unsur tertentu dalam sebuah teks. Pada kegiatan membaca cepat, pandangan mata langsung meluncur dan menyapu halaman-halaman teks. Gerak mata pada saat proses membaca berlangsung dibagi atas tiga jenis.
a. Pembaca yang baik, yaitu ditandai oleh tindakan melihat kelompok kata demi kelompok kata (melihat per satuan pikiran) yang ada dalam kalimat.
b. Pembaca yang jelek, ditandai oleh tindakan melihat kata demi kata (memahami setiap kata yang, lalu dikelompokkan.
c. Pembaca yang paling jelek, ditandai oleh tindakan melihat huruf demi huruf atau suku kata demi suku kata.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Hal-Hal yang Dapat Menghambat Kecepatan Membaca dan Cara Meningkatkannya"

Posting Komentar